VISI SDIT ASSALAAM
SANDEN
Mewujudkan generasi qur’ani yang “Ceria dan Peka” cerdas, inovatif, adaptif, peduli, empati dan berkarakter.
MISI SDIT ASSALAAM SANDEN
Misi SDIT Assalaam diantaranya:
- Mewujudkan lingkungan belajar yang kondusif untuk belajar dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan benar sesuai Al Quran dan Sunnah Rasul;
- Mewujudkan lingkungan belajar yang memfasilitasi kegiatan membaca, memahami dan mengamalkan Al Quran dan Hadits;
- Melaksanakan kurikulum pembelajaran yang mengintegrasikan kegiatan akademis dan pembelajaran Al Quran dan Hadist;
- Menciptakan kegiatan belajar mengajar yang aplikatif dengan memperhatikan perkembangan kebutuhan dan potensi yang dimiliki siswa.
- Melaksanakan pembelajaran yang cerdas, kritis, kreatif, menyenangkan dan inovatif.
- Melaksanakan pembinaan minat dan bakat untuk memfasilitasi kecerdasan majemuk peserta didik melalui pembinaan matematika dan sains, seni baca Al Quran, program tahfidz Al Quran, pembinaan minat bidang agama, bahasa, teknologi dan olah raga;
- Mengembangkan dan melaksanakan budaya 7K (Ketertiban, Keamanan, Kebersihan, Keindahan, Kerindangan, Kekeluargaan, Kesopanan) serta budaya 5SM2T (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Shodaqoh, Maaf, Tolong dan Terima Kasih) bagi semua warga sekolah;
- Mengimplementasikan pembelajaran berkarakter berdasarkan Profil Pelajar Pancasila yang terdiri dari 6 dimensi yaitu beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, kreatif, bernalar kritis dan mandiri.
TUJUAN SDIT ASSALAAM
SANDEN
Adapun tujuan SDIT Assalaam sebagai berikut:
- Memiliki lingkungan belajar yang kondusif untuk belajar dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan benar sesuai Al Quran dan Sunah Rasul;
- Memiliki lingkungan belajar yang memfasilitasi kegiatan membaca, memahami dan mengamalkan Al Quran dan Hadits;
- Mengimplementasikan kurikulum pembelajaran yang mengintegrasikan kegiatan akademis dan pembelajaran Al Quran dan Hadist;
- Mengimplementasikan kegiatan belajar mengajar yang aplikatif dengan memperhatikan perkembangan kebutuhan dan potensi yang dimiliki siswa.
- Mengimplementasikan pembelajaran yang cerdas, kritis, kreatif, menyenangkan dan inovatif;
- Memiliki peserta didik yang berkembang kecerdasan majemuknya melalui pembinaan bakat dan minat bidang matematika dan sains, seni baca Al Quran, program tahfidz Al Quran, pembinaan minat bidang agama, bahasa, teknologi dan olah raga;
- Memiliki warga sekolah yang terbiasa membudayakan 7K (Ketertiban, Keamanan, Kebersihan, Keindahan, Kerindangan, Kekeluargaan, Kesopanan) serta budaya 5SM2T (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Shodaqoh, Maaf, Tolong dan Terima kasih);
- Memiliki peserta didik yang berkarakter sesuai Profil Pelajar Pancasila yang terdiri dari 6 dimensi yaitu
a. Beriman,
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
adalah pelajar yang berakhlak dalam
hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa, memahami ajaran agama dan
kepercayaannya serta menerapkan pemahaman tersebut dalam kehidupannya
sehari-hari.
Elemen Kunci ;
1)
Akhlak
beragama
2)
Aklak
pribadi
3)
Akhlak
kepada manusia
4)
Akhlak
kepada alam
5)
Akhlak
bernegara
b. Berkebinekaan
global,
Pelajar Indonesia mempertahankan budaya
luhur, lokalitas dan identitasnya dan tetap berpikiran terbuka dalam
berinteraksi dengan budaya lain, sehingga menumbuhkan rasa saling menghargai
dan kemungkinan terbentuknya budaya baru yang positif dan tidak bertentangan
dengan budaya luhur bangsa.
Elemen Kunci :
1)
Mengenal
dan menghargai budaya
2)
Kemampuan
komunikasi intercultural dalam berinteraksi dengan sesama
3)
Refleksi
dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan
c. Bergotong
royong,
Pelajar Indonesia
memiliki kemampuan gotong royong, yaitu kemampuan untuk untuk melakukan
kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan
dapat berjalan lancar, mudah dan ringan.
Elemen Kunci;
1)
Kolaborasi
2)
Kepedulian
3)
Berbagi
d. Kreatif,
Pelajar Indonesia
merupakan pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab atas prose dan
hasil belajarnya.
Elemen Kunci :
1)
kesadaran
akan diri dan situasi yang dihadapi
2)
Regulasi
diri
e. Bernalar
kritis
Pelajar yang bernalar
kritis mampu secara objektif memproses informasi baik kualitatif maupun
kuantitatif, membangun keterkaitan antara berbagai informasi, menganalisis
informasi, mengevaluasi dan menyimpulkannya.
Elemen kunci:
1)
Memperoleh
dan memproses informasi dan gagasan
2)
Menganalisis
dan mengevaluasi penalaran
3)
Merefleksi
pemikiran dan proses berfikir
4)
Mengambil
keputusan
f. Mandiri.
Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi
dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat dan berdampak
Elemen kunci:
1)
Menghasilkan
gagasan yang orisinal
2)
Menghasilkan
karya dan tindakan yang orisinal